Legal Consequences of Transferring Children’s Assets in Trusteeship Without Involving The Heritage Treasure Hall As Trustee
DOI:
https://doi.org/10.30649/ph.v23i2.233Keywords:
Trustees, Superintendent, Heritage Hall, AssetsAbstract
The purposes of this research is to analyze legal ptotection for children in guardianship, which there is a transfer of assets in guardianship without involving Heritage Treasure Hall as supervisory trustees. The article will use a doctrinal research method to analyze the legal aspects of children guardianship. Guardianship is oversight of minors who are not under the authority of their parents so their legal position needs to be represented by a guardian. In a trusteeship, the guardian has rights and obligations over the life of the child under his guardianship and is responsible for the property of the child. In carrying out its role, under Article 366 of the Civil Code, the guardian is supervised by a supervisory guardian, in this case, the Heritage Treasure Hall. However, the Heritage Treasure Hall is less involved in trusteeship activities, especially in the transfer of children’s assets in trust. Actions that do not involve the Heritage Treasure Hall will result in the termination of a guardian and all actions that have been taken may be cancelled.Downloads
References
Amiruddin & Zaenal Asikin. Pengantar Metode Penelitian Hukum. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada, 2016.
Cokronegoro, Rhenal. “Analisis Yuridis Penetapan Wali Badan Yg Ngawas Oleh Bhp Dalam Rangka Melindungi Wewenang Keperdataan Anak (Contoh Putusan Nomor: 0014/Pdt.P/2015/Pa.Mn).” Jurnal Hukum Adigama 1, no. 2 (2018): 902–928.
Cruz, Bernardo Da. “Pelaksanaan Kewenangan Balai Harta Peninggalan Dalam Rangka Pengawasan Tehadap Hata Warisan Anak.” Universitas Islam Sultan Agung, 2021.
Gultom, Maidin. Perlindungan Hukum Terhadap Anak Dalam Sistem Peradilan Pidana Anak Di Indonesia. Bandung: Refika Aditama, 2003.
Hasanudin. “Perbandingan Pembagian Waris Menurut Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (BW) Dan Pembagian Waris Menurut Hukum Islam.” Fakultas Hukum. Muhammadiyah Palembang, 2015.
Kamal, Alisa. “Perwalian Pengurusan Harta Warisan Anak Di Bawah Umur Menurut Hukum Perdata (Studi Kasus Di Kelurahan Kandis Kota Kecamatan Simpang Belutu Kabupaten Siak).” JOM Fakultas Hukum Universitas Riau VI, no. 2 (2019): 2–3.
Listia, Wan Nova. “Anak Sebagai Makhluk Sosial.” Jurnal Bunga Rampai Usia Emas 1, no. 1 (2015): 14–23. https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/jhp/article/view/9278.
Makhfiroh, Inayatul. “Efektivitas Mediasi Non Litigasi Dalam Penyelesaian Permasalahan Keluarga.” Institut Agama Islam Negeri Raden INTAN (IAIN), 2017.
Natasha, Shela. “Existence Reconstruction Of Probate Court As Trustee Overseer Through Harmonization Of Regulations On Trusteeship.” Majalah Hukum Nasional 49, no. 2 (2019): 131–160.
Naufal, Muhammad, Luthfi 1, and Yohanes Suwanto. “Perlindungan Hukum Bagi Anak Dibawah Umur Sebagai Pelaku Tindak Pidana Dalam Persidangan Anak Menurut Peraturan Perundang-Undangan.” Jurnal Demokrasi dan Ketahanan Nasional | 1, no. 1 (2022): 107.
Pratiwi, Yulita Dwi. “Harmonisasi Perlindungan Harta Kekayaan Anak Dalam Perwalian Melalui Penguatan Peran Wali Pengawas.” Jurnal Suara Hukum 1, no. 1 (2019): 61.
Ramadhany, Siti Hafsah. “Tanggungjawab Balai Harta Peninggalan Selaku Wali Pengawas Terhadap Harta Anak Di Bawah Umur (Studi Mengenai Eksistensi Balai Harta Peninggalan Medan Sebagai Wali Pengawas).” Unversitas Sumatera Utara, 2004.
Simatupang, Taufik H. “Disharmoni Peraturan Perundang-Undangan Di Bidang Pengawasan Perwalian Di Indonesia (Lintas Sejarah Dari Hukum Kolonial Ke Hukum Nasional).” Jurnal Penelitian Hukum De Jure 20, no. 2 (2020): 221.
———. “Eksistensi Dan Efektivitas Pelaksanaan Tugas Balai Harta Peninggalan Di Indonesia.” Jurnal Penelitian Hukum De Jure 18, no. 3 (2018): 397.
Siregar, Riri Mela Lomika. “Curatele (Pengampuan), (Suatu Analisis Atas Penetapan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Nomor 94/Pdt.P/2008/PN.Jkt.Sel Dan Nomor 100/Pdt.P/2008/PN.Jkt.Sel),” 2009.
Tedjosaputro. Hukum Waris Menurut Kitab UU Hukum Perdata. PT. Pustaka Angkasa, 1991.
Tutik, Titik Triwukan. Hukum Perdata Dalam Sistem Hukum Nasional. Jakarta: Kencana, 2011.
Yani, Desi. “Perlindungan Hukum Terhadap Harta Warisan Anak Melalui Revitalisasi Balai Harta Peninggalan.” Jurnal Notarius Program Studi Kenotariatan Pascasarjana UMSU 1, no. 1 (2022): 16.
Yoanda, Wendi. “Akibat Hukum Peralihan Hak Atas Tanah Milik Anak Tanpa Persetujuan Penetapan Perwalian Dari Pengadilan (Studi Putusan Pengadilan Negeri Malang No. 217/Pdt.G/2017/PN.Mlg).” Jurnal SOMASI (Sosial Humaniora Komunikasi) 1, no. 1 (2020): 129–134.
Yunanto. Syarat Dan Tata Cara Pelaksanaan Hubungan Usaha Antara Bank Dengan Wali Dan Pengampu. Semarang, 2021.
Yusra, Windha Auliana. “Pengurusan Harta Warisan Anak Di Bawah Umur Yang Berada Di Bawah Perwalian (Studi Penetapan Pengadilan Agama Medan Nomor 4/Pdt.P/2015/Pa.Mdn).” Premise Law Journal 2 (2016).
Downloads
Published
How to Cite
License
Copyright (c) 2023 All writings published in this journal are personal views of the authors and do not represent the views of this journal and the author's affiliated institutions. Author(s) retain copyrights under the licence of Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC BY-SA 4.0).

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.